Analisa Vigo: PSG dan Ligue 1 adalah Korban dari Kepergian Lionel Messi

Vivagoal – Ligue 1 – Lionel Messi telah sepakat untuk pergi dari Paris Saint-Germain (PSG) ke salah satu klub di Major League Soccer (MLS), Inter Miami CF. Meskipun itu yang diinginkan oleh para fans Les Parisiens, kepergian Messi membuat lubang besar di tubuh Ligue 1.

Pada bursa transfer musim panas 2021/22, sebuah berita menghebohkan terjadi di ranah sepakbola. Bukan di Liga Inggris, LaLiga, Serie A, ataupun Bundesliga, melainkan liga yang disebut sebagai ‘Liga Petani’ yaitu Ligue 1.

Usai menggemparkan dengan merekrut Neymar dari FC Barcelona seharga 222 juta euro, PSG kembali membuat pergerakan transfer yang menakjubkan. Di musim panas 2021/22, mereka berhasil merekrut pemain terbaik sepanjang masa milik Blaugrana, yakni Lionel Messi, dengan cuma-cuma alias gratis.

Messi gabung dengan PSG dengan kontrak dua musim hingga 2023. Kehadiran Messi tentu sangat dinanti-nanti oleh para suporter PSG karena mereka yakin La Pulga, julukan Messi, bisa memberikan dampak instan terhadap performa klub, terutama di kancah Liga Champions.

🔝👟 Congratulations to Leo Messi, best passer of the season in #Ligue1!#HistoryIsMadeInParis pic.twitter.com/Vbo5Vt7rig

— Paris Saint-Germain (@PSG_English) June 3, 2023

Dilansir dari L’Equipe, Messi mendapatkan gaji sebesar 40 juta euro atau sekitar 642 milia per musimnya. Di awal musimnya berseragam Les Parisien, Messi belum bisa menampilkan performa terbaiknya, meskipun sudah mencetak 11 gol dan 15 assist dari seluruh ajang yang diikuti PSG.

Namun, di musim 2022/23, Messi berubah menjadi pilar terpenting Christophe Galtier. Ia berhasil mencetak 21 gol dan 20 assist dari 41 laganya bersama PSG di seluruh ajang yang diikuti. Sayangnya, performa apiknya tidak sejalan dengan nasib PSG di Liga Champions.

Dalam dua kesempatan, PSG hanya mampu berakhir di babak 16 besar saja. Di musim 2021/22, mereka terhenti dari Real Madrid, dan di 2022/23 giliran Bayern Munich yang menendang PSG keluar dari Liga Champions.

Dengan hasil tersebut, para fans PSG mulai meneriaki Messi. Apalagi, Messi juga beberapa kali meninggalkan lapangan terlebih dahulu dan tidak menghampiri para fans PSG yang hadir.

Baca Juga:

• 5 Fakta Bintang Amerika Selatan Terbaik di Serie A
• 5 Fakta Sven-Goran Eriksson, Pelatih Kenyang Pengalaman
• 5 Fakta Klub dengan Reputasi Besar yang Tak Pernah Main di Premier League
• 5 Fakta Penjualan Cerdas Manchester City

Dengan semua drama yang ada, Messi akhirnya memutuskan untuk menerima pinangan Inter Miami CF. Padahal, sebelumnya ia erat dikaitkan dengan rumor kepulangannya ke Barcelona.

Kepergian Messi dari PSG tentu menjadi awal baru bagi Les Parisiens di musim 2023/24. Tetapi, pindahnya Messi ke Inter Miami CF tentu berdampak besar terhadap PSG dan Ligue 1 itu sendiri.

Manajer Umum Union Sport & Cycle, Virgile Caillet, mengatakan Ligue 1 terkena dampak besar dengan kepergian Messi dalam hal ekonomi. Messi memberikan dampak yang sangat besar terhadap Ligue 1 dalam hal penyiaran, meskipun masih kalah jauh dari Liga Inggris.

“Akhirnya, kami lebih baik berbicara tentang hilangnya pendapatan. Hak siar internasional Ligue 1 adalah yang terendah di antara liga-liga besar lainnya, dan sejauh ini, sangat jauh,” ucap Virgile Caillet yang dilansir dari PSG Talk.

“Kami hampir tidak mencapai 80 juta euro ketika Liga Inggris mencapai lebih dari satu miliar dan kejuaraan lainnya mendekati satu miliar. Kami memiliki kesenjangan yang cukup besar pada hak siar internasional Ligue 1.”

Memang, dampak Messi terhadap penyiaran pertandingan Ligue 1 benar-benar nyata. Berdasarkan data dari Play Today, sebanyak 10,5 juta orang di Prancis menonton pertandingan debut Messi bersama PSG kontra Stade de Reims pada 30 Agustus 2021.

Tidak hanya itu, dikutip dari Facebook Bolavip Soccer, PSG juga mendapatkan peningkatan jumlah pengikut di Instagram pribadi mereka, @psg, setelah Messi datang. Sebelumnya, PSG hanya memiliki pengikut sebesar 19,8 juta, lalu setelah Messi datang pengikutnya bertambah dua kali lipat yaitu 40,2 juta, dan sekarang 67,6 juta pengikut.

Banyaknya jumlah pengikut di media sosial PSG tentu berpengaruh besar terhadap investor dan juga penjualan merchandise serta tiket. Menurut Goal International, penjualan jersei Messi pada 2021/22 mencapai hampir satu juta buah.

Sayangnya, Messi sudah tidak ada di Parc de Princes untuk musim depan. Ia akan terbang ke Miami, Florida, untuk bergabung dengan Inter Miami CF di MLS 2023/24.

Kepergian Messi tentu memberikan luka tersendiri bagi Ligue 1 selaku promotor lantaran kehadirannya sangat berdampak besar terhadap pendapatan penonton. Apalagi, Ligue 1 sedang berjuang keras untuk meningkatkan kualitas liga mereka agar bisa bersaing dengan liga-liga top Eropa lainnya.

Namun, nasi telah menjadi bubur, keputusan Messi untuk hengkang ke Miami tidak bisa diganggu gugat. Oleh karena itu, Ligue 1 harus memutar otak lebih keras lagi untuk bisa mengisi kekosongan yang disebabkan oleh kepergian Messi, terutama dalam hal popularitas.

Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 hanya di Vivagoal.com